Pelatih atletik sekaligus guru olahraga dari SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang, Kristianingrum, menyebut bahwa program training camp ke Tiongkok milik SAC Indonesia menjadi motivasi tersendiri bagi sekolah yang ingin berprestasi di atletik.
Hal tersebut Kristianingrum ungkapkan usai tim relay 4x100m putra sekolahnya berhasil menjuarai Energen Champion SAC Indonesia 2023 National Championship. Yang diselenggarakan di Solo, Jawa Tengah, pada Januari 2024 lalu.
"Kami dari pihak SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang sangat bersyukur dengan pencapaian prestasi siswa-siswi kami. Dan kami sangat berterima kasih dengan SAC yang sudah menfasilitasi adanya kejuaraan antar sekolah. Yang jelas kami warga sekolah sangat bersyukur dengan perolehan prestasi ini," terangnya.
SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang berhasil menjuarai National Championship 2023 dan pecah rekor di nomor relay 4x100m putra, dengan catatan waktu 44,37 detik. Sekolah tersebut juga dua kali menjuarai Central Java Qualifiers 2022-2023. Karena prestasi ini, Kristianingrum tentunya mengapresiasi konsep dari SAC Indonesia.
Baca Juga: SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang Pecah Rekor 3 Kali Selama Season 2023
"Bagi saya SAC mewadahi mimpi-mimpi pelajar yang ingin berprestasi setinggi mungkin di bidang olahraga, tanpa ada saingan dari klub atau kelas binaan, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk mendapatkan banyak teman dan juga pengalaman berlomba yang luar biasa," katanya.
"Tahun pertama sekolah kami mengikuti SAC walau belum bisa menjadi yang terbaik, tetapi itu justru motivasi siswa kami dan juga pihak sekolah untuk bisa mengikuti di tahun berikutnya," lanjut Kristianingrum.
SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik pelajar terbesar di Indonesia yang memang diperuntukkan bagi pelajar non atlet. Sehingga, setiap pelajar memiliki kesempatan bersaing yang sama.
Selain itu, ada dua Babak yang akan diikuti oleh peserta jenjang SMA. Yakni regional qualifiers dan National Championship. Nantinya, juara National Championship akan mendapatkan reward untuk training camp ke luar negeri.
Baca Juga: Q & A Bareng Skuad SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang!
"Harapan saya sebagai pelatih atletik semoga kejuaraan ini akan tetap diselenggarakan setiap tahunnya sehingga akan bermunculan bibit-bibit atlet dari pelajar Indonesia untuk prestasi atletik Indonesia lebih baik lagi," tuturnya.
Energen Champion SAC Indonesia merupakan hasil kerjasama PB PASI dan DBL Indonesia. Selama dua musim penyelenggaraannya, Energen Champion SAC Indonesia mengalami pertumbuhan luar biasa. Pada penyelenggaraan musim lalu (2022), SAC Indonesia digelar di 9 qualifiers dan berhasil menggaet 31.215 peserta dari 2.135 sekolah. Tahun ini meningkat pesat! SAC Indonesia 2023 diikuti 31.362 peserta dari 2.465 sekolah. Hanya dari 6 qualifiers. (*)
