Lari jarak menengah merupakan jenis lari yang mengharuskan seorang atlet untuk berlari dengan jarak di atas 400 meter atau lebih dari satu lap putaran lintasan atletik. Batas untuk menentukan antara lari jarak pendek dan jarak menengah adalah kategori terakhir 400 meter dalam sprint. 

Sama seperti lari jarak pendek, lari jarak menengah juga dibagi berdasarkan kategori jarak, yakni lari 800 meter dan 1.500 meter. Namun, untuk beberapa kasus, lari jarak menengah 1.000 meter juga dilombakan dalam kejuaraan tingkat pelajar hingga profesional. Dan beberapa kejuaraan atletik mendesain sendiri bentuk serta jarak perlombaan sesuai dengan kebutuhan. 

Berikut kenali lebih dekat tentang macam-macam lari jarak menengah:

1. Lari Jarak Menengah 800 Meter

Lari jarak menengah 800 meter adalah kompetisi lari di luar ruangan dalam lintasan 400 meter dan merupakan acara lari jarak menengah terpendek. Dalam acara ini, atlet berlari lebih dari dua putaran di lintasan 400 meter. 

Lari 800 meter berasal dari lari 880 yard yang berakar di Inggris pada tahun 1830-an. Acara lari 800 meter kategoti putra kemudian ditambahkan ke ajang Olimpiade pada tahun 1896, di Athena, Yunani, sedangkan kompetisi kategori wanita pertama baru ditambahkan di Olimpiade 1928 di Amsterdam. 

Baca Juga: Memahami Peraturan Lari Jarak Menengah untuk Pemula

2. Lari Jarak Menengah 1.500 Meter

Lari jarak menengah 1500 meter adalah kompetisi lari jarak menengah utama dalam cabor atletik. Acara ini setara dengan lari 1,5 kilometer atau sekitar 0,93 mil. Dalam lari 1500 meter, atlet berlari selama tiga plus tiga perempat putaran di lintasan standar 400 meter. 

Lari 1500 meter berasal dari benua Eropa pada abad ke-20. Lari 1500 meter putra baru ditambahkan ke Olimpiade pada tahun 1896, di  Athena, Yunani, sedangkan kategori Wanita baru diresmikan di Olimpiade 1972, Munich.

Baca Juga: Lari Jarak Menengah: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Manfaat

3. Lari Jarak Menengah 1.000 Meter

Lari jarak menengah 1.000 meter adalah kompetisi lari yang tidak umum diperlombakan. Namun, dalam Energen Champion SAC Indonesia, kompetisi lari ini termasuk sebagai disiplin utama yang bisa diikuti oleh anak-anak tingkat SMA/SMK sederajat. Dalam lari 1.000 meter, seorang atlet harus berlari dua plus setengah putaran. 

Pemilihan lari jarak menengah 1.000 meter disesuaikan berdasarkan dengan konsep Energen Champion SAC Indonesia, yang memang diperuntukkan bagi pelajar non atlet. Nah, bagi kamu yang ingin mendaftar dalam kompetisi lari jarak menengah dengan kategori ini, kamu bisa langsung menuju laman registrasi. 

Energen Champion SAC Indonesia 2023 akan kembali dengan konsep kompetisi bertingkat. Dimulai di babak regional qualifiers dan National Championship. Juara dari babak regional qualifiers dari masing-masing daerah untuk tingkat SMA/Sederajat akan dilombakan di tingkat nasional dalam babak National Championship. Kemudian, juara dari babak National Championship akan mengantongi tiket untuk mengikuti training camp ke luar negeri.

Energen Champion SAC Indonesia 2023 akan diselenggarakan di enam regional qualifiers. Mulai dari Sumatera, West Java, Bali Nusra, Jakarta Banten, East Java dan Central Java. (*)

 

  RELATED ARTICLES