Alivia Nanda Rahmania saat bersaing di Energen Champion SAC National Championship

Bagi beberapa student-athlete, Energen Champion SAC National Championship tentunya jadi momen paling berkesan. Pasalnya, para finalis dapat berlomba dengan disaksikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo. Selain itu, mereka memiliki kesempatan bersaing di tingkat nasional dengan pelajar dari berbagai daerah.

Itulah yang dirasakan oleh Alivia Nanda Rahmania. Salah satu anggota tim estafet putri SMAN 9 Surabaya. Alivia berlaga di National Championship dalam nomor 4x100 meter bersama dengan Irene Quincy, Salsabila Dita Aprilia dan Salsabila Berliana Putri. Dalam ajang tersebut mereka berhasil memperoleh posisi runner up

Baca Juga: Tim Songo di National Championship: Nangis di Depan Kamera Sampai Ketemu Jokowi

Meskipun menempati podium kedua, Alivia dan timnya sebenarnya menarget posisi juara. Mengingat, mereka merupakan Winner dari Energen Champion SAC Indonesia - East Java Qualifiers. “Makanya di Ramadan kali ini, aku pengen banyak-banyak berdoa, biar aku dan tim bisa ke Australia. Iri kemarin liat anak-anak yang juara bisa TC ke Australia,” tuturnya. 

Alivia berharap dapat kembali berlomba bersama timnya. Dengan turun di nomor 4x100 meter putri. Meskipun Irene Quincy akan lulus tahun ini, ia mengaku sedang berusaha mencari anak untuk mengisi posisi slot yang kosong. “Lagi tunggu gimana kabarnya anak-anak. Karena aku sendiri sudah dapat chemistry dan cocok sama timku sekarang,” kata Alivia. 

Baca Juga: Srikandi Songo Memimpin Penyisihan Estafet Putri di National Championship

Selama Ramadan ini, Alivia tetap latihan seperti biasanya. Ia latihan ringan di lingkungan rumah. Setelah sekolah, Alivia baru akan berlatih dengan intensitas tinggi sore harinya. “Jam 3-an aku berangkat ke lapangan buat latihan sama pelatihku. Nah, kan pulang latihan itu sekitar jam setengah 6 biasanya juga buka puasa di lapangan langsung,” tambah Alivia. 

Agar tubuhnya tetap fresh dan latihan optimal, Alivia menyiasatinya dengan mandi siang hari. “Pas puasa gini itu cobaannya banyak kan. Bikin badan lemas juga. Aku menyiasatinya dengan mandi. Belum lagi kalau ada ajakan mokel dari Irene. Jadi mandi biar badan segar terus nggak gampang kegoda mokel,” kelakarnya. 

Energen Champion SAC Indonesia 2022 sukses menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang). Sejak akhir September hingga pertengahan Desember. (*)

  RELATED ARTICLES