Franklin Ramses usai menjuarai nomor 100 meter di SEA Games 2011 di Palembang (EPA)

Papua menjadi salah satu wilayah yang rutin melahirkan atlet hebat untuk cabang olahraga Atletik. Beberapa dekade lalu, wilayah paling timur Indonesia itu disebut sebagai tulang punggung atletik Indonesia.

Untuk itu, Student Athletics Championship (SAC) Indonesia memasukan regional qualifiers Papua. Tujuannya untuk menjaring putra-putri terbaik dalam cabang olahraga atletik. Babak kualifikasinya akan digelar mulai 7-9 Oktober. Yang bertempat di Mimika Sports Complex. 

Bagi pemuda Papua yang bertekad mengasah kemampuan atletik di SAC Indonesia, berikut empat atlet asal Papua yang sukses dan bisa menjadi motivasi bagi kalian:

1. Franklin Ramses Burumi

Tak mudah menyerah. Begitulah sosok Franklin Ramses Burumi. Putra asli Papua yang menjadi sprinter kebanggaan Indonesia. Pria berusia 31 tahun itu turun dalam SEA Games 2011 di Palembang untuk nomor putra 100 meter. Tepat setelah Serafi Unani menjemput medali emas. 

Rupanya, Franklin mampu menyusul Serafi untuk meraih medali emas. Dengan mencatatkan waktu 10,37 detik. Bukan hanya nomor 100 meter. Tetapi juga nomor 200 meter dan estafet putra 4X100 meter

DI balik perolehannya, Franklin sempat keluar dari tim nasional. Menurut Franklin, itu karena prestasinya sempat menurun lantaran cedera lutut.  Setelah itu Franklin sukses membuktikan. Bahwa dirinya bisa mengharumkan Indonesia di dunia atletik internasional. 

Dengan gaya nyentrik dan suka bercanda, tak butuh waktu lama bagi semua orang untuk menyukai Franklin.

2. Arnoldus Gawai Kaize

Atlet atletik asal Papua kali ini berprestasi dalam nomor lempar cakram. Ia adalah Arnoldus Gawai Kaize. Disiplin olahraganya mungkin jarang kalian dengar. Tetapi ini tetap menjadi prestasi luar biasa bagi Papua.

Arnoldus Gawai berhasil menyumbang emas untuk tanah kelahirannya dalam PON XX 2021 di Papua. Ia sukses menggondol emas setelah mencatatkan lemparan 49,78 meter.

3.  Agustinus Mahuze

Papua juga melahirkan atlet atletik lempar lembing yang sudah langganan juara di PON. Namanya Agustinus Mahuze. Pria yang terjun ke dunia atletik sejak SMP itu selalu bergabung dalam kontingen Papua untuk mempersembahkan medali. 

Pada PON 2008 di Kalimantan Timur, Agus sudah menyabet medali perak. Disusul medali emas pada PON 2012 di Riau 2012. Prestasinya kembali bersinar pada PON 2016 di Jawa Barat (Jabar). Ia kembali menggondol medali emas untuk Bumi Cenderawasih. 

4. Melly Mofu
Sosok Melly Mofu mungkin sudah tak asing bagi pecinta cabor Atletik. Terutama nomor lari gawang. Ia adalah salah satu atlet senior yang membanggakan Indonesia. Melly Mofu juga menjadi wajah penting bagi Papua untuk cabor Atletik. Ia meraih medali emas SEA Games 1977 di Kuala Lumpur untuk nomor lari gawang 400 meter. 

Melly Mofu juga pernah ditunjuk sebagai duta obor dalam torch relay SEA Games 2011. Lalu kembali muncul ke publik saat diminta membawa bendera PON XX 2021 di Papua. (*) 

  RELATED ARTICLES