Skuad SMKN 6 Bandung usai berlatih bersama dengan pelatih atletik Iyan Nurmalia

SMKN 6 Bandung bakal kembali bersaing dalam Energen Champion SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers. Sekolah tersebut akan mengirimkan sebanyak enam pelajar. Yang akan bersaing di nomor lari 100 meter dan 1000 meter. Ini akan menjadi tahun kedua bagi SMKN 6 Bandung berkompetisi SAC Indonesia. 

Menurut Andika Dimas Ario Saputro, salah satu pelajar SMKN 6 Bandung yang bersaing, keikutsertaan mereka tahun ini untuk menambah jam terbang dan pengalaman berharga. Khususnya dalam dunia olahraga atletik. "Kami ingin punya pengalaman berkompetisi. Walaupun hasilnya urusan belakang, yang penting berlaga dulu," ungkap Andika. 

Para pelajar dari SMKN 6 Bandung ingin menyalurkan bakat atletiknya dalam kompetisi pelajar tersebut. Mereka berharap bahwa nantinya akan banyak Ilmu yang diperoleh setelah berlaga di SAC Indonesia. "Karena SAC Indonesia kan event besar, jadi kami berharap ada banyak Ilmu yang bisa kamu bagikan ke teman-teman," katanya. 

Keikutsertaan mereka juga memiliki misi khusus bagi generasi pendatang SMKN 6 Bandung. Mereka ingin sekolah tersebut terus aktif dalam kegiatan dan kompetisi pelajar yang ada di SAC Indonesia. "Nantinya ini bisa menjadi pengalaman berharga juga bagi kami bisa cerita ke teman-teman," lanjut Andika. 

Untuk menghadapi Energen Champion SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers, sekolah tersebut telah berlatih intens selama weekend. Tepatnya sejak pendaftaran Energen Champion SAC Indonesia dibuka. 

Baca Juga: Ernawan Witarsa Dukung Penuh SAC Indonesia, Berharap Ada Penerus Yogi Saputra!

Energen Champion SAC Indonesia merupakan hasil kerjasama PB PASI dan DBL Indonesia. Pada penyelenggaraan musim lalu, Energen Champion SAC Indonesia berhasil menggaet 31 ribu pelajar lebih dari 2000 sekolah dari seluruh Indonesia. Diharapkan tahun ini SAC Indonesia kembali menjadi wadah bagi anak-anak Indonesia untuk terus aktif mempopulerkan olahraga atletik.

Dalam penyelenggaraan musim perdana, Energen Champion SAC Indonesia 2022 West Java Qualifiers diikuti oleh lebih dari empat ribu pelajar. Sebanyak 32 di antara jumlah tersebut melaju ke babak National Championship. Di babak puncak, dua wakil Jawa Barat berhasil menjuarai Energen Champion SAC National Championship. Mereka adalah Bayanillah dari SMAN 7 Cirebon di nomor tolak peluru, dan Yogi Saputra dari SMAN 1 Surade di nomor 100 meter putra. 

Energen Champion SAC Indonesia 2023 akan kembali dengan konsep kompetisi bertingkat. Dimulai di babak regional qualifiers dan National Championship. Juara dari babak regional qualifiers dari masing-masing daerah untuk tingkat SMA/Sederajat akan dilombakan di tingkat nasional dalam babak National Championship. Kemudian, juara dari babak National Championship akan mengantongi tiket untuk mengikuti training camp ke luar negeri. (*)

  RELATED ARTICLES