Selebrasi kerap dilakukan oleh para atlet di seluruh cabang olahraga, termasuk atletik. Pun dalam kompetisi Energen Champion Student Athletics Championship (SAC) Indonesia. Para pelajar yang finis di urutan pertama tak jarang melakukan selebrasi ikonik. Khususnya untuk nomor lintasan.
Berikut adalah 5 selebrasi terbaik dalam Energen Champion SAC Indonesia:
1. Imam Pasha (MTSN 1 Lombok Barat - 800 Meter Putra)
Urutan teratas selebrasi terbaik dipegang oleh Imam Pasha. Juara 800 meter putra dari Bali Nusra Qualifiers. Dalam babak final, Imam berhasil finis di urutan pertama dengan catatan waktu 2 menit 20,59 detik. Usai menuntaskan perjuangannya di lintasan Imam bertekuk lutut sembari mengangkat tangan beserta jari telunjuknya. Menandakan bahwa ia menjadi juara pertama! Yeay, congratulations, Imam!
2. Muh. Haeykal A. Sidiq (SMPN 10 Mataram - 80 Meter Putra)
Masih dari Bali Nusra Qualifiers, next ada Muh. Haeykal A. Sidiq. Juara 80 meter putra dari SMPN 10 Mataram. Haeykal -panggilannya- finis dengan catatan waktu 9,63 detik. Setelah finis di urutan pertama, Haeykal langsung melakukan selebrasi dengan berpose metal di hadapan para penonton.
3. SMAN 1 Glagah Banyuwangi (4x100 meter putra)
Kalian pasti sudah nggak asing lagi dengan gaya SMAN 1 Glagah, Banyuwangi di atas. Yes, gaya selebrasi tersebut sebenarnya milik pesepak bola Christiano Ronaldo. Namun, Skuad SMAN 1 Glagah, Banyuwangi tersebut membawanya dalam gelaran East Java Qualifiers. Yang dipamerkan usai merebut posisi pertama 4x100 meter putra dengan catatan 45,91 detik.
4. SDN Klender 22 Pagi (8x50 Meter Putra)
Aksi Rino Dwi Saputra saat menjadi pelari terakhir SDN Klender 22 Pagi dalam final 8x50 meter putra berhasil mencuri perhatian. Setelah berhasil finis di urutan pertama dalam gelaran Jakarta Banten Qualifiers, Rino membuat lompatan sambil merentangkan tangannya sembari membawa Baton.
5. Taffarel Juan Chrissanto (SMAN 2 Tangsel - 1.000 Meter Putra)
Terakhir ada Taffarel Juan Chrissanto. Juara 1.000 Meter putra dari SMAN 2 Tangerang Selatan dalam Jakarta Banten Qualifiers. Usai finis di urutan pertama dengan catatan waktu 2 menit 55,78 detik, Taffarel berlari membawa bendera dari klub atletik sekolahnya.
Energen Champion SAC Indonesia menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang).
Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)
