Totalitas. Adalah kata yang bisa menggambarkan SMAN 16 Bandung. Dalam gelaran Energen Champion Student Athletics Championship (SAC) Indonesia - West Java Qualifiers, sekolah tersebut mengirimkan 68 siswanya. Mereka siap berlaga di GOR Arcamanik, 25-27 November 2022 mendatang.
Demi tampil maksimal, 68 siswa tersebut juga melakukan latihan bersama. Hingga melibatkan rekan guru olahraga. Juga alumni sekolah. Semua antusias. Pasalnya, Energen Champion SAC Indonesia menjadi kompetisi skala besar pertama setelah Pandemi Covid-19.
“Anak-anak tersebut belum terjun ke atletik. Namun banyak yang sudah mendalami olahraga. Jadi kami latihannya masih mirip. Tapi menatap kompetisi ke depan ini kami belum ada target. Tujuannya meramaikan saja. Karena kami belum tahu ukuran dari perlombaan ini,” ungkap H. Asep Tatang, S.Pd.
BACA JUGA: Men-DBL-Kan Atletik untuk Booster Partisipasi
Tatang berharap anak-anak bisa lebih mencintai atletik. Menurutnya, cabor ini tak kalah seru. Banyak yang bisa dipelajari. Mulai dari kedisiplinan, semangat dan konsisten dalam menghadapi program latihan. Ia juga ingin atletik SMAN 16 Bandung bisa makin maju ke depannya.
“Di sekolah kami sebenarnya ada ekstrakurikuler atletik. Biasanya juga ikut kejuaraan pelajar. Namun karena Covid-19, akhirnya berhenti. Jadi sementara ini masih dalam kegiatan belajar mengajar. Saya berharapnya SAC Indonesia ini berkelanjutan. Agar jadi pemicu sekolah-sekolah lainnya,” kata Tatang, yang juga atlet nomor 400 meter.
BACA JUGA: Juara Nasional Energen Champion SAC Indonesia 2022 Diberangkatkan ke Australia
Energen Champion SAC Indonesia menjaring anak-anak muda bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali-Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), West Java (Bandung), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta-Banten (Jakarta), Kalimantan (Banjarmasin), Central Java (Semarang), dan East Java (Surabaya).
Khusus jenjang SMA, juara dan runner-up dari semua nomor akan melaju ke babak National Championship. Yang akan dihelat di Jakarta pada 13-15 Januari 2023. Kemudian, para juara National Championship berkesempatan mengikuti training camp di Australia.
Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)
