Para peserta nomor 100 meter putra berlomba di babak final Energen Champion SAC National Championship

Atletik bukan hanya cabang olahraga paling bergengsi di penyelenggaraan Olimpiade. Tetapi menjadi salah satu aktivitas yang paling banyak dilakukan. Sebagai cabor paling tua di dunia, atletik memiliki banyak hubungan tak langsung dengan berbagai lini industri olahraga. Yang hubungannya diatur dalam federasi atletik dunia. 

Induk organisasi atletik internasional adalah World Athletics. Dalam bahasa Indonesia disebut sebagai badan atletik dunia. Peran World Athletics adalah mengatur regulasi permainan, kompetisi hingga pencatatan rekor dalam cabang olahraga atletik. Sama seperti perkembangan cabang olahraganya, World Athletics juga memiliki sejarah panjang. 

Awal Mula Terbentuknya Federasi Atletik Dunia

Menjelang Olimpiade di London, Inggris tahun 1908, para pegiat olahraga di Swedia mengajukan proposal untuk membuat organisasi internasional khusus atletik. Saat itu, Inggris sebagai tuan rumah, hanya fokus pada acara utama Olimpiade. Dan mengesampingkan proposal tersebut. Namun di saat yang bersamaan, event ini membuktikan perlunya aturan internasional bersama. Seperangkat aturan yang diakui oleh semua negara yang terlibat.

Pada Kongres Olimpiade tahun 1909, Swedia terpilih sebagai tuan rumah Olimpiade 1912. Saat itu, Swedish Athletics Associaton (SAA) didorong untuk membentuk federasi atletik internasional. Setahun kemudian, dewan SAA akhirnya mengajukan permohonan dana untuk mengatur Kongres pada 1912. Tahun di mana masalah tersebut dibahas.

Permohonan ditujukan kepada panitia penyelenggara Olimpiade 1912. Salah satu tujuan pembentukan federasi atletik internasional adalah agar tak mengulangi masalah yang dialami pada Olimpiade sebelumnya. Terutama terkait aturan atletik. Menurut para pemohon, Kongres itu harus diadakan karena berpengaruh besar pada Olimpiade 1912. Terutama soal regulasi perlombaan.

Menurut publikasi jurnal berjudul The Beginning of IAAF: A Study of Its Background and Foundation, Olimpiade di Stockhlom, Swedia tahun 1912 menjadi titik balik pendirian federasi. Tidak adanya aturan atletik yang lengkap dan diterima secara umum menjadi sangat bermasalah bagi sub komite penyelenggara Olimpiade.

Setelah upacara penutupan Olimpiade di Stockhlom, International Amateur Athletic Federation (IAAF) didirikan sebagai badan pengatur dunia untuk olahraga atletik. Khususnya lintasan dan lapangan (track and field).

Selama satu abad berikutnya, atletik berkembang mengikuti revolusi politik, sosial dan ekonomi. Menyusul itu, nama IAAF pun berubah. Tepatnya pada tahun 2001. Dari yang awalnya International Amateur Athletic Federation menjadi International Association of Athletics Federations. Nama tersebut berubah lagi menjadi World Athletics pada 2019. 

Menurut laman resmi World Athletics, organisasi tersebut didirikan agar dapat memenuhi kebutuhan regulasi dunia untuk kompetisi, standar peralatan teknis hingga daftar rekor dunia resmi. Semua ini merupakan peran utama berdirinya World Athletics sampai sekarang.

Misi World Athletics

Organisasi tersebut memiliki visi misi yang sama dengan banyak federasi olahraga lainnya. Namun yang terpenting, World Athletics aktif mengampanyekan bahwa atletik bukan hanya soal prestasi tinggi, medali emas, dan rekor. Tetapi juga tentang olahraga yang bisa dilakukan semua orang. Memastikan semua elemen masyarakat bisa mengikuti atletik. 

Kompetisi World Athletics Championships adalah acara tunggal tertinggi dari kompetisi atletik. Kompetisi tersebut termasuk dalam World Athletics Series. Yang juga mencakup acara indoor, U20, relays, cross country, race walking dan road running

Atletik juga memiliki label sebagai olahraga unggulan di Olimpiade. Bahkan olahraga ini mampu menggaet banyak penonton dalam stadion. Banyak yang menyebut bahwa atletik adalah pusat keberhasilan setiap kompetisi dunia ini. Penyelenggaraan World Athletics Championships dan Olimpiade selalu menarik miliaran penonton TV.

Markas World Athletics

Setelah lebih dari 30 tahun di Swedia (1912-1946) dan lebih dari 40 tahun di Inggris (1946-1993), Monako telah menjadi rumah bagi World Athletics sejak Oktober 1993. World Athletics pindah ke negara tersebut menyusul keputusan yang diambil pada Kongres ke-39 pada Agustus 1993 di Stuttgart. Markas baru secara resmi diresmikan pada 10 Juni 1994.

Markas World Athletics terletak di Port Hercules Monako. Selain kantor Presiden dan CEO, 12 departemen World Athletics berbasis di kantor ini. Mulai penyiaran, komersial, komunikasi, kompetisi & acara, pengembangan, keuangan & administrasi, tata kelola, anggota & hubungan internasional, kesehatan & sains, warisan, teknologi informasi, urusan hukum & bisnis dan pemasaran. (*)

  RELATED ARTICLES