Aksi Muhammad Rakha Algivari sebagai pelari terakhir SMPN 1 Banjarbaru 5x80 meter dalam Kalimantan Qualifiers

Regional qualifiers dari Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) Indonesia menyimpan banyak momen epik para peserta. Terutama di nomor lintasan, yang pada umumnya terjadi saat finis. Mulai dari Bali Nusra hingga Central Java, para juara tak hanya berusaha menjadi yang tercepat. Melainkan juga memamerkan gaya terbaik mereka.

Berikut adalah enam momen finis paling epik dalam gelaran Energen Champion SAC Indonesia

1. Dwi Prasetyo (SMAN 29 Jakarta - 100 Meter Putra)

Di peringkat pertama ada Dwi Prasetyo. Juara 100 meter putra dari Jakarta Banten Qualifiers. Saat melakoni babak finalnya, Dwi tak hanya menjadi yang tercepat. Ia juga sukses memberikan gaya terbaiknya.

 

2. Calista Esther Emlily (SMA IGN Slamet Riyadi - 100 Meter Putri)

Menjadi yang pertama di final 100 meter putri membuat Calista Esther Family begitu lega. Hal tersebut terlihat dari aksi epik Calista saat menembus garis finis. Delegasi SMA IGN Slamet Riyadi di Jakarta Banten Qualifiers tersebut meraih predikat juara dalam Jakarta Banten Qualifiers.

 

3. Ni Kadek Budiarsini (SMAN 1 Bangli - 100 Meter Putri)

Wakil SMAN 1 Bangli di Bali Nusra Qualifiers, Ni Kadek Budiarsini, berhasil mengantongi predikat juara. Siswi tersebut menembus garis akhir dengan catatan waktu 13,09 detik. Terlihat Budiarsini -panggilannya- sangat bersyukur atas pencapaian yang diraihnya.

 

4. Anggasta Mulky Damara (SMAN 1 Tengaran - 1.000 Meter Putra)

Aksi Anggasta Mulky Damara dalam final Central Java Qualifiers di nomor 1.000 meter putra berhasil mencuri perhatian. Tak hanya memimpin dengan waktu 2 menit 41,05 detik, Anggasta membuat gaya finisnya penuh gaya.

 

5. Muhammad Rakha Algivari (SMPN 1 Banjarbaru - 5x80 Meter Putra)

SMPN 1 Banjarbaru tak salah memilih anchor. Pelari terakhir dalam tim estafetnya. Adalah Muhammad Rakha Algivari. Yang berhasil memberikan sentuhan berbeda saat melewati sensor photo finish. Tak hanya sukses mengabadikan momen epik, SMPN 1 Banjarbaru juga unggul di nomor 5x80 meter Kalimantan Qualifiers.

 

6. Muhammad Yusuf Alvari (SMPN 8 Jakarta - 5x80 Meter Putra)

Sama seperti SMPN 1 Banjarbaru, skuad SMPN 8 Jakarta juga tak salah memilih anchor. Berhasil menuntaskan babak final dengan catatan 51,85 detik, Muhammad Yusuf Alvari juga sukses memamerkan gaya terbaik finisnya. 

Energen Champion SAC Indonesia menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang). 

Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)

  RELATED ARTICLES